Apakah kamu pernah mendengar tentang Arem-Arem Mie? Arem-Arem Mie adalah salah satu makanan populer dari Jawa Tengah yang terbuat dari mie, daging ayam cincang, kulit pangsit, dan berbagai bahan rempah-rempah yang nikmat. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang resep membuat Arem-Arem Mie yang lezat dan juga fakta-fakta unik tentang asal-usul makanan ini.
Sejarah Arem-Arem Mie
Arem-Arem Mie pertama kali diperkenalkan di Jawa Tengah pada awal tahun 1980an oleh seorang pedagang makanan yang ingin menciptakan makanan baru yang unik dan lezat. Ide membuat makanan ini datang dari pengalaman beliau saat masih belajar di daerah Jawa Timur dan mencoba makanan yang serupa, namun dengan citarasa yang berbeda.
Secara harfiah, "arem-arem" berarti "dibungkus-bungkus", yang menggambarkan cara membuat makanan ini yang melibatkan proses pembungkusan isi mie dengan bahan-bahan lainnya. Arem-Arem Mie merupakan contoh makanan tradisional Jawa Tengah yang kini telah menjadi favorit di seluruh Indonesia.
Bahan-bahan yang Dibutuhkan
Untuk membuat Arem-Arem Mie, ada beberapa bahan utama yang harus dipersiapkan terlebih dahulu, yaitu:
- 1 bungkus mie kering
- 250 gram daging ayam cincang
- 100 gram kulit pangsit
- 3 siung bawang putih, dicincang halus
- 2 batang daun bawang, cincang kasar
- 1/2 sendok teh garam
- 1/4 sendok teh merica bubuk
- 1/2 sendok teh kaldu ayam bubuk
- 2 sendok makan kecap manis
- Air secukupnya
Untuk bahan pelengkap dan bumbu tambahan, kamu bisa menambahkan telur rebus, tauge, bawang goreng, dan sauce sambal atau saus tomat.
Langkah Pembuatan
Setelah bahan-bahan siap, berikut adalah cara membuat Arem-Arem Mie yang mudah dan praktis.
- Rebus mie kering hingga lunak, lalu tiriskan dan sisihkan terlebih dahulu.
- Tumis bawang putih hingga harum, kemudian masukan daging ayam cincang. Aduk-aduk hingga daging ayam berubah warna.
- Tambahkan daun bawang, garam, merica bubuk, dan kaldu ayam bubuk. Aduk kembali hingga merata.
- Masukkan mie yang sudah direbus tadi ke dalam wajan, dan aduk-aduk hingga mie tercampur merata dengan daging ayam.
- Ambil kulit pangsit, dan potong-potong menjadi ukuran kecil-kecil. Letakkan potongan kulit pangsit di atas adonan mie dan daging ayam.
- Bungkus adonan mie dan daging ayam serta kulit pangsit dengan cara merapatkan ke tengah sehingga tercipta bentuk bundar. Lipat kedua sisi bungkusan hingga terbungkus rapat.
- Siapkan kukusan atau rice cooker, dan kukus adonan Arem-Arem Mie selama 15-20 menit hingga matang.
Tips dan Trik Membuat Arem-Arem Mie yang Enak
- Saat merebus mie, berikan sedikit minyak goreng ke dalam panci, sehingga mie tidak akan saling nempel.
- Untuk rasa yang lebih gurih, kamu bisa menambahkan sedikit keju parut ke dalam adonan mie.
- Jangan terlalu sering membuka tutup panci saat proses pengukusan berlangsung, karena uap panas yang keluar akan memperlambat proses pematangan adonan.
FAQ
1. Apakah Arem-Arem Mie bisa disimpan lama?
Arem-Arem Mie dapat disimpan dalam kulkas selama 2-3 hari. Jika ingin disimpan lebih lama, kamu bisa membekukan Arem-Arem Mie dan menghangatkannya lagi saat ingin dipakai.
2. Apakah Arem-Arem Mie bisa dibuat tanpa kulit pangsit?
Ya, Arem-Arem mie masih bisa dibuat tanpa kulit pangsit. Kamu bisa menambahkan telur rebus atau seafood sebagai penggantinya.
3. Apa kegunaan kecap manis dalam resep Arem-Arem Mie?
Kecap manis digunakan untuk memberikan rasa manis yang khas pada mie, sehingga lebih nikmat.
Kesimpulan
Arem-Arem Mie merupakan makanan khas dari Jawa Tengah yang terbuat dari mie, daging ayam cincang, kulit pangsit, dan bahan-bahan rempah-rempah lainnya. Makanan ini mudah dibuat dan cocok untuk menu sarapan ataupun makan siang. Dengan menambahkan bahan pelengkap dan bumbu tambahan, kamu bisa menciptakan variasi Arem-Arem Mie yang berbeda-beda. Selamat mencoba!