Cara Membuat Pohong Keju dengan Mudah

Pohong keju adalah salah satu hidangan yang sangat digemari di banyak tempat di Indonesia. Hidangan ini biasanya disajikan pada acara-acara perayaan dan menjadi favorit bagi banyak orang. Jika Anda ingin mencoba membuat hidangan ini sendiri, mari kita pelajari bagaimana membuat pohong keju dengan mudah.

Bahan-Bahan yang Dibutuhkan

  • 250 gram tepung ketan
  • 100 gram keju parut
  • 2 sendok makan margarin
  • 1 sendok teh garam
  • Air secukupnya
  • Daun pisang secukupnya

Langkah-Langkah Pembuatan Pohong Keju

  1. Siapkan wadah untuk adonan pohong keju.
  2. Campurkan tepung ketan dengan keju parut dan garam, aduk hingga rata.
  3. Tambahkan margarin pada campuran tepung ketan dan keju parut, aduk kembali hingga margarin tercampur merata.
  4. Tambahkan air pada campuran tersebut dan uleni hingga adonan menjadi kalis.
  5. Ambil sejumput adonan pohong keju dan bulatkan hingga berbentuk bola.
  6. Letakkan bola adonan ke dalam daun pisang, kemudian tekan hingga pipih.
  7. Lakukan langkah yang sama pada adonan pohong keju yang lain hingga habis.
  8. Setelah semua bola adonan menjadi pipih, kukus selama 20-25 menit hingga matang.
  9. Angkat dan pohong keju siap disajikan.

FAQ

  1. Bagaimana cara membuat pohong keju menjadi lebih gurih?
    • Anda dapat menambahkan sedikit keju parut pada adonan agar lebih gurih.
  2. Apakah bahan-bahan yang dibutuhkan dapat diganti?
    • Ya, Anda dapat mengganti keju parut dengan merica atau bahan-bahan lain sesuai selera.

Kesimpulan

Membuat pohong keju tidaklah sulit. Dengan bahan-bahan yang sederhana dan mudah didapat, Anda dapat membuat hidangan ini sendiri di rumah. Selain praktis, membuat pohong keju sendiri juga lebih menghemat biaya. Mari mencoba resep di atas dan nikmati hidangan lezat ini bersama keluarga dan teman terdekat.

Written by Adi Susanto

Adi Susanto adalah seorang penulis dan pecinta kuliner yang berfokus pada masakan tradisional Indonesia. Melalui blognya, dia berbagi resep-resep klasik dari berbagai daerah di Indonesia, sering kali diwariskan dari generasi ke generasi. Adi percaya bahwa masakan tradisional memegang nilai-nilai budaya dan merupakan bagian penting dari identitas suatu daerah. Dalam tulisannya, dia tidak hanya berbagi resep, tetapi juga cerita-cerita unik di balik masakan-masakan tersebut. Dengan demikian, Adi berharap dapat membantu melestarikan kekayaan kuliner Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Resep Tumis Udang Goreng yang Lezat dan Mudah

Guava, Buah yang Lezat dan Kaya Nutrisi