Cara Membuat Tahu Kupat

Apakah kamu sering melihat tahu kupat dijual di pasar tradisional atau warung makan? Kudapan ini memang sudah sangat populer di Indonesia karena rasanya yang gurih dan lezat. Tahu kupat terdiri dari tahu yang dimasak bersamaan dengan ketupat, sayur lodeh, dan sambal kacang. Nah, jika kamu ingin membuat tahu kupat ini di rumah, berikut adalah langkah-langkahnya!

Bahan-bahan

  • 8 buah tahu putih, potong menjadi 2 bagian
  • 4 buah ketupat, potong menjadi 2 bagian
  • 500 ml air
  • 3 cm lengkuas, memarkan
  • 3 lembar daun salam
  • 2 batang serai, memarkan
  • 5 buah cabai merah, buang biji dan iris tipis
  • 2 sendok makan garam
  • 2 sendok makan gula merah
  • 500 ml santan kental
  • 3 sendok makan minyak untuk menumis

Langkah-langkah

  1. Goreng tahu hingga kuning kecoklatan. Setelah itu, angkat dan tiriskan.
  2. Panaskan minyak pada wajan. Tumis cabai merah, lengkuas, serai, dan daun salam hingga harum.
  3. Masukkan air, garam, dan gula merah. Aduk sampai merata.
  4. Tambahkan santan sedikit-sedikit. Biarkan hingga santan meresap ke bumbu dan kuah kental.
  5. Masukkan tahu dan ketupat ke dalam kuah. Aduk perlahan-lahan hingga bumbu merata.
  6. Setelah itu, tutup wajan dan biarkan hingga bumbu meresap ke dalam tahu dan ketupat.
  7. Siap disajikan.

FAQ

1. Berapa lama waktu yang diperlukan untuk membuat tahu kupat?

Waktu yang dibutuhkan sekitar 45 menit.

2. Apa bahan pengganti cabai merah?

Bila kamu tidak suka pedas, cabai merah dapat diganti dengan paprika.

3. Bisa menggunakan tahu kuning untuk tahu kupat?

Tentu saja, kamu dapat menggunakan tahu kuning sebagai pengganti tahu putih.

4. Bagaimana supaya kupat tidak lengket?

Untuk menghindari ketupat lengket, gunakan plastik pembungkus ketupat dan beri sedikit minyak ke dalam plastik sebelum memasak.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu bisa membuat tahu kupat yang lezat dan gurih di rumah. Selamat mencoba!

Written by Rizky Ramadhan

Rizky Ramadhan adalah seorang penulis dan koki amatir yang berdedikasi untuk menggali lebih dalam tentang warisan kuliner Indonesia. Melalui blognya, Rizky berbagi resep-resep khas dari berbagai daerah di Indonesia. Dia percaya bahwa makanan adalah jendela kebudayaan, dan dengan mempelajari dan mencoba masakan tradisional, kita dapat lebih memahami keanekaragaman budaya Indonesia. Dalam tulisannya, Rizky sering memadukan pengetahuan kuliner dengan cerita perjalanan pribadinya dalam mencicipi masakan-masakan lezat di seluruh Nusantara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sayur Kelor Bening: Segar dan Sehat untuk Tubuh Anda

Sop Kaki Sapi Bening: Nikmatnya Kuah yang Kaya Aroma